Contact Us
Find Our Page
// Instagram
// Follow Us

Dopamine Decor & Maximalism: Ketika Rumah Jadi Pesta Warna dan Kebahagiaan!

Alinear Indonesia
26 November 2025
21
Dopamine Decor & Maximalism: Ketika Rumah Jadi Pesta Warna dan Kebahagiaan!

"Sejenak lupakan aturan "kurang itu lebih". Di era Dopamine Decor, rumah Anda adalah kanvas pribadi untuk merayakan kebahagiaan, memori, dan segala sesuatu yang membuat Anda tersenyum. Bersiaplah untuk bermain dengan warna!"

Photo by Spacejoy on Unsplash
 
Setelah bertahun-tahun didominasi oleh palet warna netral, minimalisme Skandinavia, atau kesederhanaan Japandi yang menenangkan, kini ada "pemberontakan" dalam dunia dekorasi. Sebuah tren baru muncul, didorong oleh kerinduan akan kegembiraan dan ekspresi diri, terutama setelah masa-masa yang penuh tantangan. Selamat datang di era Dopamine Decor dan Maximalism—di mana rumah Anda bukan lagi sekadar tempat berlindung, melainkan sebuah perayaan visual yang memicu kebahagiaan.
 
 
Konsepnya sederhana! Kelilingi diri Anda dengan warna-warna cerah, tekstur yang berani, pola yang ramai, dan koleksi pribadi yang penuh makna. Tujuannya adalah untuk merangsang produksi dopamin, hormon kebahagiaan, setiap kali Anda melangkah masuk ke rumah. Ini bukan tentang kekacauan, melainkan tentang kurasi yang cerdas dari hal-hal yang benar-benar Anda cintai.
 
Bagaimana cara menghadirkan vibe yang ceria ini tanpa terlihat berlebihan?
 
1. Berani dengan Warna
 
 
Tinggalkan abu-abu dan krem sejenak. Cat dinding aksen dengan warna-warna yang kuat seperti teal terang, kuning mustard, merah bata, atau electric blue. Jika mengecat terlalu permanen, mulailah dengan bantal sofa berwarna-warni, karpet dengan motif bold, atau vas bunga keramik dalam nuansa vibrant. Kuncinya adalah memilih warna yang secara personal memang meningkatkan mood Anda.
 
2. Koleksi Anda Adalah Mahakarya
 

Photo by Faisal Waheed on Unsplash
 
Maximalism merayakan keberagaman. Ini saatnya memajang semua benda koleksi Anda—piring antik dari nenek, suvenir perjalanan dari berbagai negara, lukisan abstrak, atau tumpukan buku yang tebal. Gunakan rak terbuka, lemari pajangan kaca, atau bahkan dinding kosong sebagai galeri pribadi. Setiap objek harus punya cerita dan memicu kenangan indah. Atur benda-benda ini dalam kelompok-kelompok yang kohesif agar tetap terlihat terorganisir.
 
3. Permainan Pola dan Tekstur
 
 
Jangan takut mencampur dan mencocokkan! Padukan bantal sofa dengan pola floral yang ramai dengan selimut bergaris-garis geometris, atau throw rug berbahan bulu dengan kursi berlapis beludru. Kombinasi yang kontras justru menciptakan kedalaman visual dan kesan playful. Intinya adalah menciptakan sebuah ruangan yang terasa hidup dan penuh kejutan di setiap sudutnya.
 

Photo by Markus Winkler on Unsplash 
 
WRAP-UP!
Dopamine Decor bukan tentang mengikuti tren buta, melainkan tentang menciptakan lingkungan yang otentik mencerminkan kepribadian Anda dan menumbuhkan kebahagiaan. Ini adalah undangan untuk melanggar aturan desain konvensional dan mendengarkan apa yang membuat jiwa Anda bersorak. Jadi, warna apa yang akan Anda pilih untuk memulai pesta di rumah Anda?

Videos & Highlights

Editor's Choice