ID | EN

Menyantap Es Krim Seraya Bernostalgia

Es krim legendaris yang wajib dicoba di Jakarta!
Photo by Tanya Trukyr on Unsplash
 
Luigie Ragusa dan Vincenzo Ragusa tiba di Batavia pada tahun 1930-an untuk belajar menjahit di daerah Jakarta Pusat. Setelah lulus, kakak beradik tersebut pindah ke Bandung dan bertemu dengan seorang wanita Eropa yang memiliki peternakan sapi dan memberikan banyak susu sapi kepada mereka. Dari susu sapi inilah, lahir es krim yang kelak akan menjadi favorit warga Jakarta, Ragusa Es Italia.
 

Photo by Hilda Gea on Unsplash
 
Ragusa pertama kali dibuka pada tahun 1932. Arsitektur dan interior bangunan yang kental dengan gaya Art Deco khas era kolonial masih dipertahankan hingga sekarang.
 
Foto-foto lawas yang merekam sejarah Es Krim Ragusa terpajang rapih dalam bingkai dan berjejer di dinding toko. Suasana klasik yang autentik tersebut akan membuat anda merasa seolah-olah kembali ke Jakarta tempo dulu.
 
Terdapat beberapa varian rasa es krim yang meliputi cokelat, vanila, moka, stroberi, nougat, durian, dan rum raisin, serta beberapa kombinasi es krim lainnya yang dapat Anda cicipi.
 

Photo by Tanya Trukyr on Unsplash
 
Keistimewaan es krim Ragusa terletak pada bahan-bahan dan cara pembuatannya yang masih tradisional. Bahan susu asli segar yang digunakan menghasilkan es krim dengan tekstur yang lembut serta bebas dari bahan pengawet.
 
Dengan harga yang tergolong murah, sangatlah wajar jika Ragusa selalu memperoleh tempat tersendiri di hati penggemarnya.
Scroll To Top