ID | EN

Rumah Djiauw Kie Siong – Rumah Singgah Bung Karno dan Bung Hatta

Rumah Djiauw Kie Siong

Pada 16 Agustus 1945, selepas subuh, Bung Karno dan Bung Hatta dijemput untuk dibawa ke Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat. Bersama Fatmawati dan putranya, Guruh Soekarnoputra, Beliau pergi ke Rengasdengklok, dikawal oleh Soekarni, Shodancho Singgih, Jusuf Kunto, dan tokoh-tokoh lainnya.

Soekarno dan Hatta singgah di sebuah rumah milik Djiauw Kie Siong. Padahal rencana awal, Sang Proklamator itu akan ditempatkan di markas PETA (Pembela Tanah Air). Mengapa? Karena Rumah Djiauw Kie Siong terlihat tidak mencolok, letaknya jauh dari jalan besar, dan tertutup rimbunnya pohon.

Pada tahun 1957, rumah asli Djiauw Kie Siong yang semula berada di pinggiran Sungai Citarum dipindahkan ke lokasi yang hanya berjarak sekitar 150 meter dari tempat aslinya di Kampung Bojong.

Bangunan rumah dan bagian ruang tamu masih asli, termasuk lantai yang berwarna terakota. Untuk cat di bagian depan rumah, telah mengalami perubahan dari yang sebelumnya berwarna putih, kini berwarna coklat.

Photo Source: https://muda.kompas.id

Suasana di sekitar rumah terasa teduh. Banyak pohon tumbuh di sekitar rumah. Adanya jendela juga mempermudah angin masuk ke dalam rumah. Di depan rumah, di bagian kiri dan kanan terdapat kamar yang dulunya pernah digunakan oleh Soekarno dan Hatta untuk beristirahat.

Di ruang tamu terpampang sejumlah foto Soekarno dan Djiauw Kie Siong. Ada juga foto Megawati dan Joko Widodo, Presiden Indonesia saat ini, yang sempat berkunjung ke rumah bersejarah tersebut.

Sayangnya, rumah ini agak sulit ditemukan. Papan bertuliskan "Bangunan ini Merupakan Cagar Budaya" menjadi satu-satunya petunjuk Rumah Djiauw Kie Siong.

Scroll To Top